Pada Cerita Mod episode 8, pesawat Raga yang membawa melati buat ibu berhasil kembali ke rumah Mod. Tanpa cacat. Tiga melati yang diletakkan di dalam pesawat juga tidak ada. Seseorang telah mengambilnya. Apakah ibu yang mengambil langsung kiriman melati dari Mod? Atau ada orang lain? Ah, Mod tak sabar menunggu ibu pulang. Tak sabar juga membaca lanjutan Cerita Mod kan? Ok! Langsung disimak aja ya.
Hari 9. Senin
Aku menatap jam di dinding. Jarum panjangnya
menunjuk angka 12 sedangkan jarum pendek berada di angka 4. Sebentar lagi ibu
pasti datang. Hiburku dalam hati.
“Moood.” Itu suara ibu. Aku berlari ke ruang tamu.
Tampak ibu di depan pintu. Tangan ibu menggenggam bungkusan kertas.
“Mod menunggu ibu sejak tadi,” kataku segera
setelah ibu masuk rumah. “Ibu membawa apa?” tanyaku kemudian.
“Ini kue pemberian Ayra. Itu lho murid ibu yang paling pintar,” jawab ibu sambil berjalan ke
arah dapur. Aku mengikuti dibelakang ibu. Ibu kemudian mengambil piring. Meletakkan
bungkusan kertas di atasnya.
“Ayo dicoba. Ini kue serabi buatan ibu Ayra.” Ibu
menyodorkan piring berisi kue serabi ke depanku. Aku mengambil satu dan
memakannya. Rasanya enak sekali.
“Ibu sudah menerima pesan Mod?” tanyaku penasaran.
“Pesan?” ibu menatapku penuh tanda tanya.
“Iya. Pesan yang Mod kirim dengan pesawat mainan
Raga,” jelasku antusias.
“Ibu tidak menerima pesan apapun.” Ibu menggeleng
tidak tahu.
“Melati. Ibu tidak menerima melati?”
“Ooh. Kalau melati ibu punya. Tadi pak Aro,
penjaga sanggar memberi ibu melati. Kata pak Aro, melati itu dikirim buat ibu. Tapi
pak Aro tidak tahu siapa pengirimnya,” jelas ibu padaku.
“Aaah. Iya. Mod lupa kasih nama. Hehehe.” Aku menepuk
jidat pelan.
“Ini melatinya kan?” ibu menyerahkan tiga buah
melati yang diambil dari saku baju.
“Iya. Benar. Itu melati yang Mod kirim buat ibu.” Aku
mengambil melati ditangan ibu. “Jadi, ibu tidak tahu pesawat Raga?” aku menatap
wajah ibu. Ibu menggeleng. Yaaah. Aku kecewa. Aku kira ibu yang membuka pesawat
mainan milik Raga.
*****Kalau ibu tidak mengambil melati sacara langsung, bagaimana cara Mod memberitahukan kehebatan pesawat Raga? Apakah ibu akan percaya kalau melati ditangan ibu dikirim menggunakan pesawat mainan? Hmmm... Tunggu kisah Cerita Mod selanjutnya ya.
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih atas kunjungannya